Peristiwa Gaib yang Merusak Tauhid Manusia

Menurut kepercayaan sebagian orang, bahwa roh orang yang telah mati dapat menjadi hantu. Tetatpi sebenarnya itu adalah "tipu daya Syetan untuk menggelincirkan tauhid manusia". Syetan sengaja menghidup suburkan perkara gaib yang dinyatakan sebagai tahayul, khurafat, syirik, dan musyrik. Syetan sengaja "menjelma" menjadi
seperti kuntilanak, suster ngesot, genderuwo, vampir, dan drakula. 

Syetan menjalankan operasinya di tempat tempat seperti rumah kosong, kuburan, dan pohon-pohon besar. disana syetan menjelma menjadi hantu dari orang yang telah mati ataupun genderuwo dll. Setelah ada beberapa orang yang melihat hantu di suatu tempat tertentu, kabar itu akan cepat tersebar luas kepada masyarakat. Dan masyarakat pun mendefinisikan bahwa tempat itu angker dan ditakuti oleh orang. Semua adalah sandiwara syetan supaya manusia benar-benar takut.

"Biarlah orang mendirikan sholat, mengeluarkan zakat, menjalankan shaum, dan menunaikan ibadah haji. Syetan tidak akan merasa cemas, khawatir, dan susah. Tetapi asal saja manusia jangan mengabaikan tempat-tempat angker, jangan sampai memberantas tempat-tempat operasinya syetan.

Itulah harapan syetan untuk menggelincirkan tauhid manusua. Mengapa tauhid rusak ? karena orang lebih takut dan khusyu bila kepada di kuburan. Sikap mereka hati-hati, tidak berani berbicara, diam dan diliputi rasa mencekam. Mereka percaya kalau berlaku tidak sopan, tidak merendah diri, mereka akan langsung mendapat kutukan dari hantu penghuni dari tempat tersebut. Sedangkan bila berada di Masjid, yang merupakan rumah Tuhan, mereka bersikap biasa saja, tertawa terbahak-bahak dan tidur di masjid tanpa melakukan ibadah. Dan juga dilanjutkan dengan kepercayaan bahwa mereka dapat meminta sesuatu apapun di tempat yang dianggap seram dan sakral dengan merndahkan dirinya serendah telapak kaki, menghaturkan sesajen dan lain-lain. Tentu saja kepercayaan itu mensekutukan Tuhan Yang Maha Esa. Artinya mereka mempunyai kepercayaan syirik kepada Tuhan Allah SWT.

Jadi pada intinya, kalau kita sudah mengetahui bahwa tujuan syetan membuat perkara gaib adalah supaya kita manusia takut, maka janganlah takut kepada peristiwa gaib tersebut. Kalau kita takut, pasti syetan mendekat. Apa gunanya mempertakut orang yang tidak takut ?

jangan lah percaya terhadap omongan suatu masyarakat bahwa hantu itu ada. Sebenarnya itu hanyalah syetan yang menjelma. Syetan berusaha merusak tauhid kita dan berusaha menggelincirkan kita kepada syirik dan musyrik yang merupakan perbuatan sangat tercela yang tidak akan diampuni Allah kecuali dia Bertaubat Nasuha.

Bagaimana Cara menghindari hal-hal yang telah menjadi tujuan pokok syetan untuk merusak tauhid manusia ?
Yaitu dengan cara :
1. Menanamkan rasa takut hanya kepada Allah SWT 
2. Iman dan Taqwa kepada Allah SWT
3. Berpegang teguh kepada ajaran Al-quran dan Sunah Rasul
4. Tidak takut kepada Syetan
5. Memperdalam Ilmu Agama
Previous
Next Post »