Selat Sunda memisahkan Pulau Sumatera dan Jawa, dengan pulau vulkanik Krakatau berdiri di antara keduanya. Krakatau meletus hebat pada tahun 1883, memusnahkan dua pertiga pulau dan menyisakan kaldera besar di bawah laut. Ledakan dahsyat ini terdengar hingga ke pulau Rodrigues di dekat Mauritius (berjarak sekitar 4.800 kilometer (3,000 mil)). Kerucut parasit baru, yang disebut Anak Krakatau, muncul dari lautan di tengah-tengah kaldera pada tahun 1930.Pulau Krakatau lainnya yang terbentuk akibat letusan 1883 adalah Sertung, Panjang, dan Rakata.
Dari segi ukuran, Jawa memang relatif kecil jika dibandingkan dengan Sumatera, tetapi pulau ini memiliki konsentrasi gunung berapi aktif yang lebih tinggi. Ada 45 gunung berapi aktif di pulau jawa, tidak termasuk 20 kawah dan kerucut kecil di kompleks vulkanik Dieng dan kerucut muda di kompleks kaldera Tengger. Beberapa gunung berapi dikelompokkan menjadi satu dalam daftar di bawah ini karena lokasinya yang berdekatan. Gunung Merapi, Semeru dan Kelud adalah tiga gunung berapi yang paling aktif di Pulau Jawa. Gunung Semeru terus mengeluarkan letusan sejak 1967.Gunung Merapi dinobatkan sebagai Gunung Api Dekade Ini sejak 1995.Ijen memiliki danau kaldera warna-warni yang unik berupa reservoir alami dengan tingkat keasaman yang tinggi (pH<0 .3="" aktivitas="" belerang="" br="" dengan="" di="" erdapat="" hanya="" ijen="" menggunakan="" mengumpulkan="" para="" penambang="" penambangan="" tangan.="" tempat="" terkonsentrasi="" tinggi="">0>
Catatan: Puncak Krakatau adalah Rakata, bukan Anak Krakatau
Gunung Krakatau Rakata |
Gunung Salak Di Bogor |
Gunung Slamet |
Gunung Merapi |
Gunung Penanggungan di Pasuruan |
Gunung Ijen |
ConversionConversion EmoticonEmoticon